KILAUAN.ID – Pelestarian budaya terus digalakan oleh Ketua Komisi II DPRD Provinsi Bengkulu, Jonaidi, SP, MM, bahkan untuk kedua kalinya Festival Pencak Serawai digelar di Kabupaten Seluma yang berlokasi di desa Karang Anyar Kecamatan Semidang Alas Maras tepatnya di Rumah Cagar Budaya Pangeran Arpan.
Kegiatan yang dilaksanakan pada Selasa, 21 November 2023 dihadiri langsung oleh Wakil Gubernur Bengkulu, Rosjonsyah, Ketua Partai Gerindra Provinsi Bengkulu Suharto, Waka I DPRD Seluma Sugeng Zonrio, Forkopimda, Ketua BMA Seluma serta Lembaga Adat di Kecamatan Semidang Alas Maras.
Dalam festival pencak serawai tersebut, menampilkan berbagai tarian pencak serawai yang diikuti oleh 32 orang peserta baik anak- anak, dewasa hingga orang tua.
Penampilan pencak serawai ini diiringi alat music redap dan serunai serta nyanyian serawai kemudian para peserta menampilkan jurus silat leluhur, namun kendati bergerak cepat keduanya tidak diperkenankan untuk bersentuhan fisik dan ritme saling serang dan tangkis terpadu dalam tarian.
Jonaidi menerangkan bahwa pencak silat serawai merupakan tarian tradisi suku serawai yang diwariskan sejak beribu tahun lalu oleh nenk moyang, sehingga dengan festival ini diharapkan penerus generasi bangsa yang ada di Seluma dapat mengetahui adat dan budaya Bengkulu.
“kita harapkan kegiatan ini menjadi wadah sekaligus memperkenalkan adat budaya serawai kepada generasi penerus bangsa. Jangan sampai warisan budaya ini hilang, dan diharapkan pula pencak serawai ini dapat mendunia karena sudah terdaftar ke dalam Kekayaan Intlektual Komunal di Kemenkumham,” kata Jonaidi, SP. MM.
Sementara itu, Mewakili Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu, Adang Parlindungan berharap dengan dilaksanakannya event seperti festival budaya diharapkan kedepannya kebudayaan pencak serawai dapat menjadi daya tarik pengunjung bahkan tak menutup kemungkinan bisa meningkatkan geliat pariwisata.
“Saya harap kepada masyarakat Kabupaten Seluma agar bergerak ikut melestarikan kebudayaan pencak serawai karena kebudayaan ini sangat berpotensi untuk meningkatkan pariwisata,” kata Adang Parlindungan.
(ADV)
