BENGKULU-KILAUAN,ID – Program Replanting atau Peremajaan Perkebunan Kelapa Sawit masyarakat di wilayah Kabupaten Bengkulu Utara saat ini sudah ada 300 hektare lahan pengajuan yang telah masuk ke dalam Calon Penerima dan Calon Lahan atau CPCL sedangkan 900 hektare lainnya masih dalam tahapan verifikasi.
Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Bengkulu Utara, Desman Siboro mengatakan bahwa total pengajuan untuk replanting di tahun 2024 sebanyak 1.200 hektar lahan. 900 hektare lahan masih diverifikasi oleh pihak Dirjen Perkebunan dan dalam waktu dekat jika dinyatakan lengkap akan masuk ke tahap CPCL.
Di tahun 2024 bahwa proses tahapan pengajuan dilakukan secara ketat sehingga proses Verifikasi Cpcl memakan waktu yang cukup lama mulai dari tahapan proses verifikasi ditingkat kabupaten hingga ke tingkat di kementerian. Hal ini bertujuan agar program replanting tepat sasaran dan dapat meningkatkan kesejahteraan pekebun masyarakat.
“verifikasi dilakukan secara ketat kita harapkan semua usulan dari petani dapat diakomodir sehingga kualitas perkebunan sawit di Bengkulu Utara dapat meningkat,” ujar Desman Siboro.
(***)
